Hidup Indonesia, Hidup Muhammadiyah dan Hidup Paskibra!.
Seperti yang kita ketahui tentang Paskibra yang sudah biasa kita dengar terutama oleh teman - teman disekolah bahwa Paskibra itu membosankan, capek dan gak penting.Yap, memang itu benar sekali, Benar - Benar SALAH!.
Apa yang mereka pikirkan dan apa yang mereka katakan adalah bukti bahwa mereka tidak cinta pada Negeri ini. Bayangkan jika kami tidak ada, siapa yang akan mengibarkan lambang terbesar, Sang Bendera Merah Putih. Dan artinya mereka melupakan JASMERAH, yaitu sebuah peringatan besar.
Perlu teman - teman sadari mengenai apa sebenarnya maksud dan tujuan kami sebenarnya dalam rangka pengibaran bendera dalam upaca yang tentunya sudah wajib dalam pelaksanaan setiap tahunnya. Bendera Merah Putih adalah simbol terkuat yang memiliki sejuta arti filosofi yang banyak khususnya dalam dunia kemerdekaan kita sebelum penjajahan dimusnahkan.
Salah satu yang menjadi pelajaran utama dalam menghormati Bendera Merah Putih adalah Merah itu berani dan Putih itu Suci, artinya untuk menegakkan kesucian atau sesuatu yang baik dan batil, diperlukan adanya keberanian untuk menegakkannya. Begitu juga sebaliknya. Filosofi sebaliknya adalah Keberanian yang tidak didasari kepada kesucian hati menimbulkan keserakahan akan suatu tindakan yang berujung kepada tindak kejahatan.
Pelajaran itulah yang perlu ditanamkan dalam diri seorang Paskibra. Tidak hanya menghormati sebuah Bendera Merah Putih saja, tapi juga menjadikan Pribadi sebagai pribadi yang merah putih. Tentunya sikap inilah yang membuat Paskibra perlu menjadi contoh dalam hal penegakan kebaikan dengan keberanian yang menjadi karakter utama bangsa.
0 komentar:
Posting Komentar